Klafikasi Komputer
Bab 1. Pendahuluan
Definisi Komputer
Komputer merupakan suatu perangkat elektronika
yang dapat menerima dan mengolah data menjadi informasi, menjalankan program
yang tersimpan dalam memori, serta dapat bekerja secara otomatis dengan aturan
tertentu*.
Sistem Komputer
Sebuah sistem komputer tersusun atas tiga
elemen, yaitu
1. Hardware (Perangkat Keras), merupakan
rangkaian elektronika
2. Software (Perangkat Lunak), merupakan program
yang dijalankan pada komputer
3. Brainware (SDM)
Perangkat Keras
Perangkat keras komputer secara garis besar
terdiri atas tiga komponen utama, yaitu
1. Processor, merupakan bagian dari perangkat
keras komputer yang melakukan pemprosesan aritmatika dan logika serta
pengendalian operasi komputer secara keseluruhan. Prosesor terdiri atas dua
bagian utama, yaitu ALU (Arithmetic Logic Unit) dan Control Unit.
Kecepatan kerja prosesor biasanya ditentukan oleh kecepatan clock
dari Control Unit-nya. Contoh : jika prosesor memiliki frekuensi clock 350 MHz,
berarti kecepatan pemprosesan satu instruksinya = T = 1/f = 1/(350 x 106 Hz), =
0,286 x 10-8
detik.
2. Memory, berdasarkan fungsinya dibagi menjadi
dua yaitu
a. Primary Memory, dipergunakan untuk menyimpan
data dan instruksi dari program yang sedang dijalankan. Biasa juga disebut
sebagai RAM. Karakteristik dari memori primer adalah
- Volatil (informasi ada selama komputer
bekerja. Ketika komputer dipadamkan, informasi yang disimpannya juga hilang)
- kecepatan tinggi
- akses random (acak)
I/O
Device
Memori
Processor
DMA
I/O
Bus
Memory
Bus
*
definisi bebas
b. Secondary Memory, dipergunakan untuk
menyimpan data atau program biner secara permanen. Karakteristik dari memori
sekunder adalah
- non volatil atau persisten
- kecepatan relatif rendah (dibandingkan memori
primer)
- akses random atau sekuensial
Contoh memori sekunder : floppy, harddisk, CD
ROM, magnetic tape, optical disk, dll. Dari seluruh contoh tersebut, yang
memiliki mekanisme akses sekuensial adalah magnetic tape
3. Input-Output Device, merupakan bagian yang
berfungsi sebagai penghubung antara komputer dengan lingkungan di luarnya.
Dapat dibagi menjadi dua kelompok, yaitu
a. Input Device (Piranti Masukan), berfungsi
sebagai media komputer untuk menerima masukan dari luar. Beberapa contoh
piranti masukan :
- keyboard
- mouse
- touch screen
- scanner
- camera
- modem
- network card
- dll
b. Output Device (Piranti Keluaran), berfungsi
sebagai media komputer untuk memberikan keluaran. Beberapa contoh piranti
masukan :
- Monitor
- Printer
- Speaker
- Plotter
- Modem
- network card
- dll
Perangkat Lunak
Perangkat lunak dapat diklasifikasikan sebagai
berikut
1. Sistem Operasi,
merupakan perangkat lunak yang mengoperasikan komputer serta menyediakan
antarmuka dengan perangkat lunak lain atau dengan pengguna. Contoh sistem
operasi : MS DOS, MS Windows (dengan berbagai generasi), Macintosh, OS/2, UNIX
(dengan berbagai versi), LINUX (dengan berbagai distribusi), NetWare, dll
2. Program Utilitas, merupakan program khusus
yang berfungsi sebagai perangkat pemeliharaan komputer, seperti anti virus,
partisi hardisk, manajemen hardisk, dll. Contoh produk program utilitas :
Norton Utilities, PartitionMagic, McAfee, dll
3. Program Aplikasi, merupakan program yang
dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan yang spesifik. Contoh : aplikasi
akuntansi, aplikasi perbankan, aplikasi manufaktur, dll
4. Program Paket, merupakan program yang
dikembangkan untuk kebutuhan umum, seperti :
- pengolah kata /editor naskah : Wordstar, MS
Word, Word Perfect, AmiPro, dll
- pengolah angka / lembar kerja : Lotus123, MS
Excell, QuattroPro, dll ,Matlab
- presentasi : MS PowerPoint, dll
- desain grafis : CorelDraw, PhotoShop, dll
5. Bahasa Pemprograman, merupakan perangkat
lunak untuk pembuatan atau pengembangan perangkat lunak lain. Bahasa
pemprograman dapat diklasifikasikan menjadi tingkat rendah, tingkat sedang, dan
tingkat tinggi. Pergeseran dari tingkat rendah ke tinggi menunjukkan kedekatan
dengan ‘bahasa manusia’. Bahasa tingkat rendah (atau biasa disebut bahasa
assembly) merupakan bahasa dengan pemetaan satu persatu terhadap instruksi
komputer. Contoh bahasa tingkat tinggi : Pascal, BASIC, Prolog, Java,Delphi
dll. Contoh bahasa tingkat menengah : bahasa C.
Bahasa tingkat rendah : Assembler, binerisasi
Seperti perangkat lunak lain, bahasa pemprograman juga memiliki
pertumbuhan generasi.
SDM
Terdapat berbagai peran yang dapat dilakukan
manusia dalam bagian sistem komputer. Beberapa peran di antaranya adalah
1. Analis Sistem, berperan melakukan analisis
terhadap permasalahan yang dihadapi, serta merancang solusi pemecahannya dalam
bentuk program komputer.
2. Programmer, berperan menerjemahkan rancangan
yang dibuat analis kedalam bahasa pemprograman sehingga solusi dapat dijalankan
oleh komputer
3. Operator, bertugas menjalankan komputer
berdasarkan instruksi yang diberikan
4. Teknisi, bertugas merakit atau memelihara
perangkat keran komputer
5. dll
Klasifikasi Komputer
Berdasarkan Sinyal Masukan
Berdasarkan sinyal masukan, komputer dapat
diklasifikasikan menjadi
1. Komputer Analog, menerima sinyal masukan
berupa data analog. Contoh : komputer penghitung aliran BBM dalam SPBU
2. Komputer Digital, mernerima masukan digital,
merupakan komputer kebanyakan yang kita kenal.
3. Komputer hibrid, menerima masukan analog dan
digital
Berdasarkan Ukuran
Berdasarkan ukuran fisik dan kapabilitasnya,
komputer dapat diklasifikasikan menjadi
1. Komputer mikro, berukuran kecil, biasanya
dipergunakan oleh satu orang. Contoh : PC, Notebook, Palmtop, PDA, dll
2. Komputer Mini, berukuran lebih besar, biasa
digunakan untuk kebutuhan pekerjaan yang lebih besar juga. Contoh : komputer
Alfa, dll
3. Supercomputer, merupakan komputer berkinerja
amat tinggi, biasanya untuk memenuhi kebutuhan pemprosesan yang amat besar.
Contoh : Cray, DeepBlue, EarthSimulator, dll
4. Mainframe
Berdasarkan Generasi
Berdasarkan generasi teknologi penyusunnya,
komputer dapat diklasifikasikan menjadi
1. Generasi I, tahun 1946-1959, menggunakan
tabung hampa
2. Generasi II, tahun 1959-1965, menggunakan transistor
3. Generasi III, tahun 1965-1970, menggunakan IC
(Integrated Circuit)
4. Generasi IV, tahun 1970-sekarang, menggunakan
VLSI (Very Large Scale IC)
Berdasarkan Tujuan Pembuatan
Berdasarkan tujuan pembuatan, komputer dapat
diklasifikasikan menjadi
1. General Purpose, merupakan komputer yang
dikembangkan untuk kebutuhan umum. Contoh : PC, Notebook, dll
2. Special Purpose, merupakan komputer yang
dikembangkan untuk kebutuhan khusus. Contoh : komputer khusus untuk bermain
catur
Catatan tambahan :
dapat saja dibuat
klasifikasi komputer berdasarkan berbagai kriteria yang lain
dengan amat
cepatnya perkembangan teknologi perangkat keras komputer, klasifikasi di atas
boleh jadi sudah berubah.
Bab 2. Representasi Data
Landasan Pengetahuan
Untuk dapat memahami dengan mudah bab
representasi data komputer, diperlukan landasar pengetahuan awal tentang sistem
bilangan dan logika matematika
Sistem Bilangan
Bilangan memiliki basis. Yang biasa dipergunakan
adalah basis 10 atau desimal.
Diberikan sebuah bilangan : 5736
Artinya : 5736 = 5000 + 700 + 30 + 6
= 5 . 1000 + 7 . 100 + 3 . 10 + 6 . 1
= 5 . 103 + 7 . 102 + 3 .
101 +
6 . 100
Contoh sederhana basis bilangan lain yang biasa
kita temui :
• sistem bilangan jam, menggunakan basis 12
• perhitungan hari, menggunakan basis 7
(misalnya jika dianggap Ahad=1, Senin=2, … Sabtu =0)
Pada sistem bilangan dengan basis N, digunakan
angka-angka 0,1, .. N-1.
Contoh :
• sistem bilangan desimal (basis 10) menggunakan
angka 0,1,2,3,..9
• sistem bilangan biner (basis 2) menggunakan
angka 0 dan 1
Jika X sebuah nilai yang direpresentasikan dalam
sistem bilangan dengan basis N sehingga menjadi rangkaian angka bi..b2b1b0, maka
X = bi.Ni+..+b2.N2+b1.N1+b0.N0 ...........................................................(1)
i
Atau X = Σ ba.Na
a=0
Secara teoritis, dapat dibuat sistem bilangan
dengan basis berapapun (bulat positif >1)
Perubahan basis
Setiap nilai / besaran tertentu dapat
direpresentasikan dengan berbagai sistem bilangan. Dengan demikian dapat pula
dilakukan perubahan basis bilangan.
DARI BASIS N KE
BASIS 10
Pengubahan dari basis N ke basis 10 dapat
dilakukan dengan menggunakan formula (1) di atas.
Contoh :
7 Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
3428 akan diubah menjadi basis 10
3428 = 3.82+4.81+2.80
= 3.64+4.8+2.1
= 192+32+2
= 226
2AF16 akan diubah menjadi basis 10
2AF = 2.162+A.161+F.160
= 2.256+10.16+15.1
= 512+160+15
= 687
Untuk digit di belakang koma pada bilangan
pecahan, formula (1) tersebut tetap berlaku.
Contoh
0.011012 akan diubah menjadi basis 10
0.011012= 1.2-2+1.2-3+1.2-5
= 1/4 +
1/8 + 1/32
= 0.25 +
0.125 + 0.03125
= 0.40625
DARI BASIS 10 KE BASIS N
Perubahan dari basis 10 ke basis N dilakukan
dengan operasi division (pembagian bulat) dan modulus (sisa pembagian bulat) N.
Contoh :
971 akan diubah menjadi basis 8
971 div 8 = 121, modulus (sisa) = 3
121 div 8 = 15, modulus = 1
15 div 8 = 1, modulus = 7
971 = 17138
29 akan diubah menjadi basis 2
29 div 2 = 14, modulus = 1
14 div 2 = 7, modulus = 0
7 div 2 = 3, modulus = 1
3 div 2 = 1, modulus = 1
27 = 111012
Untuk digit di belakang koma pada bilangan
pecahan, perubahan basis dilakukan dengan mengalikan fraksi pecahan dengan
basisnya. Hasil perkaian tersebut kemudian diambil fraksi bulatnya.
Contoh
0.625 akan diubah menjadi basis 2
0.625 x 2 = 1.25
8 Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
0.25 x 2 = 0.5
0.5 x 2 = 1.0
0.625 = 0.1012
Aritmatika Basis N
Operasi penjumlahan dan pengurangan dapat
dilakukan pada dua bilangan dengan basis yang SAMA. Perhitungan aritmetika pada
basis N dilakukan serupa dengan pada basis 10.
Contoh
1 1 1
2536 1100112
4216 + 110102 +
11146 10011012
Jika bilangan-bilangan yang dioperasikan dalam
kedua contoh di atas diubah menjadi basis 10, maka hasil perhitungan yang
diperoleh tetap akan sama
2536= 105, 4216= 157,
11146=
262; 105+157=262
1100112 = 51, 110102 = 26,
10011012 =
77; 51+26=77
Logika Matematika Dasar
Himpunan
Himpunan merupakan kumpulan dari berbagai elemen
dengan karakteristik yang serupa. Suatu himpunan berada dalam semesta tertentu
yang membatasi ruang lingkupnya.
Contoh:
- himpunan bilangan bulat positif < 10
- himpunan bilangan prima < 100
- himpunan mahasiswa Teknik Informatika
- dll
RELASI HIMPUNAN
1. A himpunan bagian dari B, A ⊆ B, jika dan
hanya jika setiap elemen A adalah juga elemen B
2. A sama dengan B, A = B, jika dan hanya jika A
⊆ B dan B ⊆ A
_
3. Komplemen himpunan A, A = { x | x ∉ A}
KOMBINASI HIMPUNAN
Terdapat beberapa macam relasi himpunan, yaitu
1. Gabungan himpunan A dan B, A ∪ B
2. Irisan himpunan A dan B, A ∩ B
3. Perbedaan simetris
belum dibahas
9 Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
Contoh
Dari Diagram Venn berikut
S = 1, 2, 3, 4
A = 2, 3 A∪B = 2, 3, 4
B = 3, 4 A∩B = 3
A’ = 1, 4 A-B = 2
B’ = 1, 2 B-A = 4
ALJABAR HIMPUNAN
Berikut operasi-operasi dasar dalam aljabar
himpunan
A∪S = S A∩S = A
A∪A = A A∩A = A
A∪A’ = S A∩A’ = ∅
A∪∅ = A A∩∅ = ∅
(A∪B)’ = A’∩B’
(A∩B)’ = A’∪B’
A∪(B∩C) = (A∪B)∩(A∪C)
A∩(B∪C) = (A∩B)∪(A∩C)
A’’ = A
Logika
Dalam logika matematika, setiap pertanyaan atau
kombinasi beberapa pernyataan memiliki nilai TRUE (benar) atau FALSE (salah).
Kombinasi pernyataan dapat disusun dalam operasi-operasi logika, dengan
operasi-operasi dasar sebagai berikut
1. Negasi (NOT), menghasilkan kebalikan nilai
kebenaran dari suatu pernyataan
Tabel kebenaran dari operasi Negasi adalah sebagai berikut
P
|
~p
|
T
|
F
|
F
|
T
|
Lambang dalam diagram logika :
1 2 3 4 S
A B
2. Disjungsi (OR),
merupakan operasi dimana jika salah satu pernyataan bernilai benar, maka
kombinasinya akan bernilai benar 1 0Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Tabel kebenaran dari operasi Negasi adalah
sebagai berikut
P Q p ∨ q
T T T
T
|
F
|
T
|
F
|
T
|
T
|
F
|
F
|
F
|
Lambang dalam diagram logika : 3. Konjungsi (AND) merupakan operasi
dimana jika salah satu pernyataan bernilai rnilai salah
salah, maka kombinasinya akan be
Tabel kebenaran dari operasi Negasi adalah
sebagai berikut
P Q p ∧ q
T T T
T
|
F
|
F
|
F
|
T
|
F
|
F
|
F
|
F
|
Lambang dalam diagram logika : Aljabar
Boolean Aturan-a A . A = A A + A = A A + 0 = A A . A’ =
0 = A + B A’ + B Huk1. Komutatif A + B = B + A; A . B = B . A 2. Asosiatif
A+(B+C) = (A+B)+C; A . (B . C) = (A . B) . C 3. Distributif A . (B+C) = (A.B) +
(A . C) 4. De Morgan (A . B)’ = A’+B’; (A+B)’ = A’. B’ Tipe
Data Dasar Dal k apat tiga tip t atau integer 3. Simbol
atau karakter
turan
A . 0 = 0
A . 1 = A
A + 1 = 1A + A’ = 1
A + A’ . B
A’ + A . B =
um-hukum
am omputer terde data dasar, yaitu
1. Bilangan bula
2. Bilangan pecahan atau floating point
1 1Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
Komputer merepresentasikan data dalam bentuk
biner, karena setiap sel / bit data dalam komputer hanya dapat menyimpan dua
macam keadaan, yaitu voltase tinggi dan voltase rendah. Perbedaan voltase
tersebut mewakili nilai TRUE dan FALSE, atau bit ‘1’ dan ‘0’
Representasi Bilangan Bulat / Integer
Bilangan Bulat Tak Bertanda dapat
direpresentasikan dengan
- bilangan biner – oktal - heksadesimal
- gray code
- BCD (binary coded decimal)
- Hamming code
Bilangan bulat bertanda (positif atau negatif)
dapat direpresentasikan dengan
- Sign/Magnitude (S/M)
- 1’s complement
- 2’s complement
Untuk bilangan bulat positif, tidak ada
perbedaan dalam ketiga macam representasi bilangan di atas. Terdapat persamaan
dalam ketiga representasi tersebut berupa digunakannya MSB (most significant
bit) sebagai penanda. MSB bernilai ‘0’ untuk bilangan positif dan ‘1’ untuk
bilangan negatif
7
|
6
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
0
|
MSB
|
LSB
|
SIGN/MAGNITUDE
Representasi negatif dari suatu bilangan
diperoleh dari bentuk positifnya dengan mengubah bit pada MSB menjadi bernilai
1. Jika dipergunakan N bit untuk representasi data, maka rentang nilai yang
dapat direpresentasikan adalah -2N-1-1 s.d 2N-1-1
Contoh : jika dipergunakan 5 bit untuk
representasi bilangan
+3 = 00011
-3 = 10011
1’S COMPLEMENT
Representasi negatif dari suatu bilangan
diperoleh dengan mengkomplemenkan seluruh bit dari nilai positifnya. Jika
dipergunakan N bit untuk representasi data, maka rentang nilai yang dapat
direpresentasikan adalah -2N-1-1 s.d 2N-1-1
Contoh : jika dipergunakan 5 bit untuk
representasi bilangan
+3 = 00011
-3 = 11100
2’S COMPLEMENT
Representasi negatif dari suatu bilangan
diperoleh dengan mengurangkan 2n dengan nilai positifnya. Jika dipergunakan
N bit untuk representasi data, maka rentang nilai yang dapat direpresentasikan
adalah -2N-1
s.d 2N-1-1
1 2Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
Contoh : jika dipergunakan 5 bit untuk
representasi bilangan
2n = 25 = 100000
+3 = 00011
-3 = 100000-00011
100000
00011-
11101
-3 = 11101
PERBANDINGAN
Berikut tabel perbandingan ketiga cara
representasi bilangan bulat bertanda tersebut
B
|
Nilai yang direpresentasikan
|
||
b3b2b1b0
|
Sign/Magnitude
|
1’s complement
|
2’s complement
|
0111
|
+7
|
+7
|
+7
|
0110
|
+6
|
+6
|
+6
|
0101
|
+5
|
+5
|
+5
|
0100
|
+4
|
+4
|
+4
|
0011
|
+3
|
+3
|
+3
|
0010
|
+2
|
+2
|
+2
|
0001
|
+1
|
+1
|
+1
|
0000
|
+0
|
+0
|
+0
|
1000
|
-0
|
-7
|
-8
|
1001
|
-1
|
-6
|
-7
|
1010
|
-2
|
-5
|
-6
|
1011
|
-3
|
-4
|
-5
|
1100
|
-4
|
-3
|
-4
|
1101
|
-5
|
-2
|
-3
|
1110
|
-6
|
-1
|
-2
|
1111
|
-7
|
-0
|
-1
|
Representasi Bilangan Pecahan / Floating
Point
Bilangan pecahan dapat direpresentasikan dalam
bentuk pecahan biasa atau dalam bentuk scientific.
BENTUK PECAHAN BIASA
Dalam bentuk pecahan biasa, bilangan
direpresentasikan langsung kedalam bentuk binernya. Contoh : 27.625 = 11011.1012
BENTUK SCIENTIFIC
Dalam notasi scientific, bilangan pecahan
dinyatakan sebagai X = ±M . B±E.
1 3Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
M = mantissa
B = basis
E = eksponen
Contoh : 5.700.000 = 57 . 105
M=57, B=10, E=5
Masalah : terdapat tak berhingga banyaknya
representasi yang dapat dibuat. Dalam contoh sebelumnya, 5.700.000 = 57.105 =
570.104 =
5,7.106 =
0,57.107 =
0,057.108 dst.
Untuk mengatasinya, ditentukan adanya bentuk normal, dengan syarat
1/B ≤ |M|< 1
Dengan demikian, bentuk scientific yang normal
(memenuhi persyaratan) dari 5.700.000 adalah 0,57.107
Dalam bentuk normal tersebut, selalu diperoleh
mantissa berbentuk ‘0,…’ sehingga dalam representasinya kedalam bit data,
fraksi ‘0,’ tersebut dapat dihilangkan.
Mantissa dan eksponen tersebut dapat
direpresentasikan menggunakan salah satu cara representasi bilangan bulat
bertanda yang telah dibahas di atas. Representasi yang dipilih dapat saja
berbeda antara mantissa dengan eksponennya.
Contoh
- Digunakan untaian 16 bit untuk representasi bilangan pecahan
- 10 bit pertama digunakan untuk menyimpan mantissa dalam bentuk S/M
- 6 bit sisanya digunakan untuk menyimpan mantissa dalam bentuk 1’s
complement
- Akan direpresentasikan bilangan 0,00000075
15
|
14
|
13
|
12
|
11
|
10
|
9
|
8
|
7
|
6
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
0
|
Mantissa
|
Eksponen
|
0,00000075 = 0,75 . 10-6
M = 0,75; E = -6
Representasi Mantissa :
0,75 = 0,112. Karena sudah dalam bentuk
normal ‘0,’dapat dihilangkan.
S/M
MSB sebagai penanda. Dengan demikian, mantissa = 0110000000
Representasi Eksponen : 6=1102 .
Karena digunakan 6 bit, 1102 = 000110.
1’s complement -6 = 111001
Representasi :
0
|
1
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
0
|
1
|
15
|
14
|
13
|
12
|
11
|
10
|
9
|
8
|
7
|
6
|
5
|
4
|
3
|
2
|
1
|
0
|
Representasi Karakter
Terdapat beberapa macam cara representasi
karakter sebagai berikut
1 4Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
1. ASCII (American Standard Code for Information
Interchange)
2. SBCDIC (Standard Binary Coded Decimal
Interchanged Code)
3. EBCDIC (Extended Binary Coded Decimal
Interchanged Code)
4. Unicode
ASCII
Terdapat dua macam ASCII, yaitu yang
mempergunakan 7 bit dan 8 bit. Pada ASCII yang mempergunakan 7 bit, terdapat
dua kelompok karakter, yaitu
1. Karakter Kontrol, digunakan untuk mengontrol
pengiriman atau transmisi data
2. Karakter Informasi, merupakan karakter yang
mewakili data
Terdapat beberapa macam karakter kontrol, yaitu
- transmission control, digunakan untuk mengendalikan arus data yang
dikirimkan melalui media transmisi. Contoh : SOH (Start of Header), STX (Start
of Text), EOT (End of Text), dll
- format effector, digunakan untuk mengatur susunan secara fisik dari
informasi yang ditampilkan ke layar. Contoh : LF (Line Feed), CR (Carriage
Return), FF (Form Feed), dll
- device control, digunakan untuk mengendalikan peralatan fisik di
terminal
- information separator, digunakan sebagai elemen pembatas data yang
ditransmisikan. Contoh : US (Unit Separator), RS (Record Separator), FS (File
Separator), dll
Unicode
Unicode menggunakan 16 bit untuk
merepresentasikan karakter. Dengan demikian, banyaknya karakter yang dapat
direpresentasikan adalah 216 atau 65.536 karakter. Keunggulan Unicode
dari ASCII adalah kemampuannya untuk menyimpan simbol / karakter yang jauh
lebih besar. Himpunan 256 karakter pertama dari Unicode merupakan pemetaan
karakter ASCII 8 bit, sehingga Unicode tetap kompatibel dengan ASCII. Selain
merepresentasikan seluruh karakter ASCII, Unicode dapat merepresentasikan juga
berbagai macam simbol diluar ASCII, seperti huruf Arab, Kanji, Hiragana,
Katakana, dan lain-lain.
1 5Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
Bab 3. Manajemen Data
Data adalah representasi atau hasil rekaman atas
kejadian, fakta, atau fenomena yang terjadi dalam dunia nyata.
Pengertian Basisdata
Basisdata adalah sekumpulan informasi mengenai
suatu subjek tertentu, yang memiliki keterkaitan logis, lengkap, dan terstruktur.
Basisdata menyediakan struktur bagi informasi, dan memungkinkannya untuk
digunakan bersama-sama oleh berbagai aplikasi yang berbeda.
Klasifikasi Basisdata
Dalam perkembangannya, terdapat berbagai model
basisdata, yaitu
1. Model hirarkis
2. model jaringan
3. model relasional
4. model berorientasi objek
Dari beberapa model tersebut, yang paling
berkembang dan banyak digunakan pada saat ini adalah model relasional. Model
berorientasi objek biasanya dipergunakan untuk kebutuhan tertentu yang lebih
spesifik.
Pengenalan Basisdata Relasional
Dalam model relasional, basisdata terdiri atas
relasi-relasi atau tabel-tabel, yang dapat saling terhubung satu sama lain.
Berikut bagian-bagian dari satu model tabel
Field
|
|||||
Header
|
Field1
|
Field2
|
…
|
Fieldn
|
|
Record
|
Field / kolom menyimpan data dengan jenis yang
sama. Elemen-elemen dari field adalah
1. Nama. Dalam satu tabel tidak diperkenankan
adanya field dengan nama yang sama
2. Tipe data, dapat berupa tipe data standar
atau tipe lain yang disediakan oleh basisdata
3. Ukuran. Ukuran field biasanya ditentukan
berdasarkan tipenya, kecuali untuk tipe string (untaian karakter). Pada tipe
string, pengguna menentukan sendiri ukuran yang digunakan.
1 6Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
Record merupakan representasi dari satu entitas
yang dicatat dalam tabel. Dalam sebuah tabel (mestinya) tidak ada dua atau
lebih record yang sama persis. Setiap record bersifat unik dalam tabel yang
memuatnya.
Model E-R (Entity-Relationship)
Dalam melakukan perancangan basisdata
relasional, biasa dipergunakan diagram E-R. Komponen-komponen dalam model E-R
adalah :
1. Entity Set, merupakan kumpulan dari entity
yang memiliki atribut-atribut yang sama. Entity dapat diartikan sebagai sesuatu
yang dapat dibedakan dari yang lain. Dalam model E-R, biasa digambarkan sebagai
berikut
2. Relationship Set, merupakan himpunan
hubungan-hubungan antar entitas-entitas dari dua entity set. Relationship Set
dilambangkan sebagai berikut
RDBMS
RDBMS (Relational Database Management System)
merupakan satu paket perangkat lunak yang menyediakan berbagai layanan untuk
perancangan, penggunaan, dan pemeliharaan basisdata relasional.
Beberapa kapabilitas umum dari produk RDBMS
modern di antaranya adalah
1. Antarmuka dengan pengguna
2. Pemeliharaan integritas basisdata
3. Pemeliharaan keamanan basisdata
4. Backup dan recovery
5. Pengendalian akses konkuren, dll
Contoh produk DBMS modern : IBM DB2, Oracle, MS
SQL Server, MySQL, dll
Nama Tabel
Atribut 1
Atribut 2
Atribut n
Nama Relationship
Multiplicity
Multiplicity
1 7Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com Copyright ©
2003 IlmuKomputer.Com
Bab 4. Komunikasi Data dan Jaringan
Komputer
Beberapa keuntungan dari jaringan komputer di
antaranya adalah :
- transaksi dapat dilakukan di tempat yang berbeda dengan tempat
pengolahan data
- resource sharing (penggunaan sumber daya bersama), dapat
mengoptimalkan penggunaan sumberdaya. Hampir seluruh sumberdaya dapat digunakan
bersama, mulai dari prosesor, memori, storage, dan peripheral (printer, CD ROM Drive , dll)
- memungkinkan pengendalian terpusat atas berbagai sumberdaya yang
tersebar
- memungkinkan kolaborasi antarpengguna, melalui e-mail, newsgroup, dsb
- memungkinkan backup atau replikasi untuk antisipasi kerusakan
Klasifikasi Jaringan Komputer
Berdasarkan luas area
Berdasarkan luas areanya, jaringan komputer
dapat diklasifikasikan menjadi
1. LAN atau Local Area Network, mencakup satu
tempat tertentu (lab, ruang kantor, kampus, lokasi pabrik, dsb. Komputer dari 2
sd 500)
2. MAN atau Metropolitan Area Network, mencakup
luas satu kota
3. WAN atau Wide Area Network, mencakup seluruh
dunia
Berdasarkan Topologi Jaringan
Terdapat beberapa macam topologi jaringan,
dengan keunggulan dan kelemahan masig-masing, sebagai berikut
1. Bus. Seluruh komputer berkomunikasi melalui
satu jalur yang sama, yang dipergunakan bergantian.
Comments
Post a Comment
Apa Agama Anda